Total Tayangan Halaman

Tampilkan postingan dengan label intrestingplace. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label intrestingplace. Tampilkan semua postingan

Rabu, 18 Desember 2013

Pesona Candi Borobudur Dari Punthuk Setumbu.


 
Sampai di lokasi  Punthuk Bukit Setumbu  Yogyakarta bagi gw seperti dream comes true. Sebelum berangkat udah pasrah riwet dengan kegiatan kantor. Akhirnya sepakat ama Tity kalau kita go show aja, tapi sudah punya pengangan global iten. Ga harus saklek tapi setidaknya tau harus kemana. Nah bagi gw, ke Setumbu itu kudu wajib harus must be.

Ok, kita skip bagaimana gw akhirnya bisa sampai sini, I owe my  officemate, big time. Menurut hasil google jarak tempuh ke Setumbu ini kurang lebih 1,5jam. Setidaknya jam 5 gw sudah harus di Setumbu untuk menyaksikan pesona mistis Borobudur. Ternyata jarak tempuh untuk sampai kesini Cuma 1 jam. Kekhawatiran kami akan sulit menemukan lokasi ini Alhamdulillah tidak terjadi. Petunjuk  hasil mesin pencari google cukup jelas. Setelah sampai pintu masuk Borobudur langsung belok kiri, kemudian lurus saja sampai dengan melewati Hotel Manohara (posisi sebelah kanan), kemudian nanti akanada petunjuk setelah  hotel Manahora, sangat jelas. Dari pintu masuk Borobudur kurang lebih 2 Km.

Sampai di loket tanpa menunggu lagi, akhirnya kami langsung beli 3 tiket masuk seharga @Rp 15.000. banyak mas-mas petugas yang berseragam. Parkiran yang cuma beralas  tanah lumayan riuh karena kami berbarengan datang dengan 3 mobil lainnya, saat itu menunjukkan pukul 05:00 wib, Karena merasa sudah sangat telat akhirnya gw langsung mendaki ke atas puncak Setumbu, kecepatan penuh. Ngos-ngosan pool. Beberapa track masih belum di semen tapi bersih ini dilengkapi tali sebagai pegangan oleh pengelolah sebagai mengantisipasi jika hujan.  
salah satu tanjakan Punthuk Setumbu

Cukup 10 menit bagi gw untuk sampai puncak tentunya dengan ngos-ngosan kesulitan mengatur nafas. Dan sampailah kami di Punthuk Setumbu. Spot berukuran1,5 kali ukuran lapangan voli ini sudah penuh dengan turis lokal dan manca negara. Semua mata tertuju pada pemandangan di depan kami. Sibuk dengan kamera masing-masing, entahlah yang dengan telepon gengamnya untuk keperluan foto profil, tukang foto pro atau yang pengen tambah stok foto  amatir kayak gw ini. Sempat agak terharu. Yatta!, I’ve made it!. Ini spot hunting impian gw sejak dulu.cukup agak lama gw tergugu melihat keagungan pemandangan di depan gw. Bukit, kabut, cahaya matahari yang masih malu-malu, sapuan awan, burung berterbangan, pepohonan, Candi Borobudur ukuran mini berpadu dalam satu frame. Subhanallah. 


ini memesona gw,
Mungkin karena saking terpesona atau karena tidak  kebagian spot strategis, gw malah bengong dan merekam  peristiwa alam subuh itu dengan  lensa mata gw. Sesekali gw jepret dengan kamera mungil yang berlensa apa adanya.  Beberapa kali take hasilnya yah begitu aja. Kalo kata cowok sebelah gw “hasilnya kayak di google yah” . lol. Sempat moto narsis juga sama tity pakai tongsis, sepertinya kami memang tidak lolos jadi jamaah tongsis. Hasilnya ga banget. Hahaha.
ini yang jadi rebutan

Owh iya, di Putjuk Setumbu Hill ini tersedia  toilet dan mushola. Sayang gw ga memakai kedua fasilitas tersebut. Melihat tempat dan track sepanjang menuju puncak Setumbu gw berasumsi toiletnya bersih.  Dibangku yang disediakan pengelola gw juga melihat para pengunjung menikmati sarapan ala penduduk lokal. Ah, sayang gw ga sempat menikmati. 
setelah momen emas selesai, Pengunjung mengaso di sini.
Sekelebatan dalam perjalanan pulang, gw melihat papan-papan iklan yang menunjukkan penginapan yang tersedia, sepertinya perumahan penduduk.
Satu jam kemudian gw udah pasrah mau dibawa kemana aja sama Ruwi. Mission accomplished. Alhamdulillah.








 


Selasa, 09 Juni 2009

Putra Jaya Malaysia




Putra Jaya...dimana semua urusan kenegaraan tersentral.
pembangunan di sponsori oleh Petronas..
didesign oleh putra2 Malaysia..
Putra Jaya ..kebanggaan Malaysia. ^_^
*begitu kata Guide kita*

Selasa, 02 Juni 2009

SkyBridge Kuala Lumpur




bagi turis, icon KL satu ini merupakan wajib kunjung. beruntung kami kemudian mendapatkan tiket yang memang gratisan.
jika memang berniat untuk naik jembatan hubung menara Petronas ini maka tiket masuknya harus diambil pagi harinya. contoh kami mengambil tiket jam 11 pagi dan jadwal masuk kami adalah jam 15.15.

mengisi waktu luang kami pusing2 dulu di daerah jamik, istana merdeka dan Mesjid Nasional malaysia..alhasil kami nyaris telat nyampe di klcc. bayangkan jam 14.30 kami masih berada di Mesjid Jamik....yang kayaknya jauh dari klcc. walhasil kami terpaksa naek MRT. -merupakan pengalaman pertama naek MRT-. wish jakarta punya transportasi massa seperti ini yah. cepet banget.

alhamdulillah...kami bisa tepat waktu sampai disana.
sebelum menuju skybridge, pengunjung yang telah dibagi dalam 2 kelompok -tergantung dari warna tag yang dibagi menjelang masuk- dipersilahkan masuk keruang pertunjukan (?) dibekali kacamata khusus. kacamata yang penampakannya tidak berbeda dengan kacamata hitam biasa ini ternyata digunakan untuk menonton pertunjukkan visual pengenalan Menara Petronas.
selama pertunjukkan sempet saya iseng membuka kacamata yang dibagikan , ternyata gambar visual didepan saya agak kabur. kembali saya uji dengan kaca mata saya yang slinder 1/4 dan minus 1/4 ternyata hasilnya juga berbayang. mungkin kaca mata ini seperti kacamata 3D? cmiiw.

nah...kira2 10 menit visualisasi, kami dipersilahkan menuju antrian lift menuju skybridge.tidak lama kami pun sampai di dek bawah. skybridge ini terdiri dari dua dek, atas dan bawah. sesampai disana kami disambut oleh guide yang menjelaskan...saya lupa...he..he.., karena pandangan saya langsung menyapu KL yang jelas nampak dari dek bawah ini. kemudian kami pun diberi kesempatan beberapa menit untuk narsis. hihihi....
secara siang, menurut saya kurang greget untuk foto2.coba kalo malam.., pasti indah. ^_^

untuk gratisan..., tempat ini layak kunjung kok. :P

Senin, 11 Mei 2009

dari Bukit Bintang Kuala Lumpur




kalo sempet berkunjung ke daerah Bukit Bintang kuala Lumpur
jangan lewatin pertunjukan malam satu ini.
penyanyi jalannan yang nongkrong depan Maybank.
sumpahh keren habis...
dengerin mereka nyanyi jadi inget Souljah, grup musik jamaican asal Indonesia, awalnya saya tebak mereka lagi perform..he..he.., mana mungkin banget yah.

dijamin ga bosen dengerin mereka nyanyi. si penyanyi sih kayaknya dari jepang, sementara kalo diperhatiin yang megang beberepa perkusi ada yang melayu dan india gitu.

sayangnya kita ga sempet cari tau nama grup mereka apa, padahal kita sempet mau foto bareng dan beli dvd yang mereka pajang di jalanan.